5 Tempat Menikmati Alam Anti Mainstream di Maluk - Benete
Maluk adalah
sebuah kecamatan di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat nya Indonesia.
Banyak orang mengenal wilayah Maluk maupun Benete sebagai tempat yang khas
dengan tambang, mungkin karena lokasinya yang bertetangga dengan PT Newmont
Nusa Tenggara yang sekarang berganti nama menjadi PT Amman Mineral. Tapi, tapi
nih.Wilayah ini bukan hanya khas dengan tambang kok :), tapi juga pemandangan
dan alamnya yang luar biasa. Misalnya Pantai Maluk yang sudah terkenal itu
maupun dermaga Benete, coba aja search di goggle “Pantai Maluk” akan banyak foto
foto keren yang muncul.
Beberapa
wisata di Maluk Benete sudah terkenal di sebagian orang, mungkin..mungkin
ya..haha. Misalnya seperti Pantai Maluk tadi, Dermaga Benete, dan Bukit Mantun.
Tapi masih banyak wisata lain yang gak kalah menarik lho, saya gak mau bilang
tempat wisata sih, menurut saya tepatnya adalah tempat menikmati alam. Berikut
ini 5 tempat untuk menikmati alam anti mainstream yang ada di Maluk Benete :
#1 Bukit Makung
Bukit makung
ini berada di desa Pasir Putih Kecamatan Maluk, dua tahun terakhir ini sudah
cukup banyak postingan Instagram yang menandai bukit ini, tapi walaupun begitu,
masih banyak orang yang belum tau tempat yang satu ini. Kalo ada waktu pagi
atau sore hari, teman teman bisa langsung joss kesini. Waktu terbaik menurut
saya sih sore, tapi pagi gak kalah juga. Kalo pagi suara ombak berkombinasi
dengan suara burung dan suara khas alam terbuka sungguh luar biasa.
#2 Pantai Balas
Pantai Balas. saya baru tau pantai ini saat ada kegiatan kemah keakraban yang di adakan
karang taruna di desa saya. Dan tempatnya memang tersembunyi, kita harus melewati jalanan yang kiri kananya penuh dan semak belukar, tapi setelah sampai
disana memang indah ternyata. Mirip pantai Maluk dengan ciri khas pasir
putihnya tetapi dengan tempat dan suasana yang berbeda.
#3 Nanga Tanpa Nama
Huh ? Nanga tanpa nama ? jujur, ini asal buat nama aja haha.
Karena saya gaktau nama tempatnya apa. Yang jelas ini nanga. Nanga berasal
dari Bahasa sumbawa yang artinya muara, jadi tempat ini adalah tempat kesukaan
istri saya hehe. Katanya disini suasananya tenang sekali, apalagi kalo pagi
hari, ini sangat dekat dengan tempat tinggal kami, yaitu di desa Benete,
tepatnya di Dusun Pantai.
#4 Bukit Pantai Benete
Ada yang
bilang ini Bukit Kenat, ada juga yang bilang ini Bukit Nasu. Tapi saya lebih
suka menyebutnya bukit pantai Benete. Kenapa ? gakada, ya suka aja haha.
Pokoknya
tempat ini the best lah, haqqul yakin hanya beberapa orang yang pernah kesini,
yakinnya sejak postingan ini di terbitkan yah haha, gaktau beberapa waktu
kedepan.
Dari bukit
ini, bisa bisa dapat paket komplit menikmati sunset dan sunrise di tempat yang
sama. Kemudian kita juga bisa menikmati gemerlap lampu power plant PT Amman
mineral dan lampu lampu rumah di sekitarnya dengan seksama dan dalam keindahan
yang seindah indahnya :)
#5 Pantai Batu Layar
Kalo liat gambar pojok kiri atas, sudah tau dong kenapa Namanya Pantai Batu Layar ? belum ya ? yaudahlah. Dinamakan pantai Batu Layar karena dipantai ini terdapat batu yang bentuknya mirip seperti layar sampan atau kapal jaman dulu. Kalo kesini, kita seperti punya pantai pribadi. Biasanya pantai ini hanya dilewati oleh ibu ibu atau bapak bapak yang sedang remada, remada dalam Bahasa Indonesia adalah mencari kerang (seafood). Pasir putih dan airnya yang berwarna biru tosca sungguh luar biasa.
Itu 5 tempat untuk
menikmati alam anti mainstream di Maluk Benete, kalo teman teman ada tambahan
tempat lagi atau ada penamaan yang salah di tulisan ini, bisa share dibawah ya.
Terima kasih
2 komentar untuk "5 Tempat Menikmati Alam Anti Mainstream di Maluk - Benete"