Pesan Al-Quran Buat yang Masih Pusing Mikir Soal Rezeki Seperti Kita
Ibnul Qayyim rahimahulllah pernah mengatakan “saya selalu senang dan tenang melalui kehidupan dunia ini karena dua hal” ; Yang pertama adalah, saya selalu senang dan tenang karena saya tau ajal saya sudah ditentukan oleh tuhan saya. Maka tidak akan pernah bertambah sesaat dan tidak akan pernah berkurang sesaat. Yang Kedua, saya selalu senang dan tenang karena rezeki saya tidak akan pernah diambil oleh orang lain.
Dalam Al-Quran sendiri, rezeqi memiliki arti pemberian dari
Allah kepada hambanya, makanan, hujan, buah-buahan, nafkah suami, syukur, pahala,
bahkan surga. Rezeki tidak bisa kita maknai secara sempit sebatas harta dan
kekayaan, tetapi segala sesuatu yang akan, sedang, atau telah manusia dapatkan
juga adalah bagian dari rezeki.
Makna rezeki
tersebut selaras dengan arti kata rezeki yang dijelaskan dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI). Rezeki diartikan sebagai segala sesuatu yang diberikan
Tuhan untuk memelihara kehidupan manusia, baik berupa uang, nafkah, keuntungan,
dan lain sebagainya.
Jadi
Tugas kita sebagai manusia adalah berusaha dan terus bekerja dengan
sebaik-baiknya. Nahh buat kita yang masih pusing pikirin soal rezeki, kita coba
renungkan Bersama sama yok! beberapa firman Allah dalam alquran tentang rezeki
berikut :
#1 Qs. Saba Ayat 36 – Rezeki Itu Allah yang
Bagi-Bagi
قُلْ إِنَّ رَبِّي يَبْسُطُ
الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَاءُ وَيَقْدِرُ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ
Katakanlah,
“Sesungguhnya Tuhanku
melapangkan rezeki bagi siapa yang Dia kehendaki dan membatasinya (bagi siapa
yang Dia kehendaki), akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.”
#2 Qs. Hud Ayat 6 – Yang Melata
Saja di Jamin Rezekinya, Apalagi Kita yang Manusia
وَمَا مِنْ دَابَّةٍ فِي
الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا
وَمُسْتَوْدَعَهَا ۚ كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُبِينٍ
Dan tidak
satupun makhluk bergerak (bernyawa) di bumi melainkan semuanya dijamin Allah
rezekinya. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua
(tertulis) dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).
Dalam ayat ini ada kata “dabbah” yang diterjemahkan
sebagai makhluk bergerak dalam Al-Quran kemenag. Namun, dabbah juga dapat
diartikan sebagai makhluk melata. Ibnu Katsir berkata, bahwa dari sini Allah
hendak mengatakan bahwa makhluk yang melata saja dijamin rezekinya, apalagi
kita yang merupakan manusia, makhluk yang jauh lebih unggul dalam segala hal.
#3 Q.s Al Ankabut Ayat 60 - Allah yang menyiapkan dan memudahkan rezeki Untuk Kita
وَكَأَيِّنْ مِنْ دَابَّةٍ لَا
تَحْمِلُ رِزْقَهَا اللَّهُ يَرْزُقُهَا وَإِيَّاكُمْ ۚ وَهُوَ السَّمِيعُ
الْعَلِيمُ
Dan
berapa banyak binatang yang tidak (dapat) membawa (mengurus) rezekinya sendiri.
Allah-lah yang memberi
rezeki kepadanya dan kepadamu dan Dia Maha Mendengar lagi Maha
Mengetahui.
Dalam
Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz
Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz,
professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah dijelaskan
bahwa Banyak sekali makhluk di muka bumi yang tidak memiliki kemampuan untuk
mengumpulkan, mendapatkan, dan membawa rezekinya melainkan sekedar rezeki yang
telah Allah tetapkan baginya. Dengan kelemahan makhluk itu hanya Allah yang
mampu menyiapkan dan memudahkan rezeki baginya; Allah memberi rezeki kepada
setiap makhluk sesuai dengan kemaslahatan baginya. Allah Maha Mendengar segala
perkataan, dan Maha Mengetahui segala perbuatan dan kejadian
#4 Qs. At-Talaq Ayat 3 – Ada Banyak Jalan Agar
Rezeki Tiba
وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى
اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ ۚ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ ۚ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ
شَيْءٍ قَدْرًا
Dan
memberinya rezeki dari
arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan
(keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang
(dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap
sesuatu.
#5 Qs. Ibrahim: 7 – Bersyukur, Maka Akan Allah Tambahkan
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ
كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
Dan
(ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan
menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka
sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".
#6 Q.s Zariyat Ayat 58
إِنَّ اللَّهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو
الْقُوَّةِ الْمَتِينُ
Sesungguhnya Allah Dialah Maha
Pemberi rezeki Yang mempunyai Kekuatan lagi Sangat Kokoh.
Konsep Rezeki dalam Islam itu memiliki pengertian yang sangat luas ternyata teman teman, udara yang kita hirup hari ini, makanan yang kita nikmati, kesehatan, keluarga yang baik, dan masih banyak lagi. Semoga kita diberikan kecukupan dan rasa syukur selalu.
Referensi :
Auria, Zulfan. Rezeki Dalam
Al-Qur’an. Banda Aceh : 2020
2 komentar untuk "Pesan Al-Quran Buat yang Masih Pusing Mikir Soal Rezeki Seperti Kita"