4 Fakta tentang “kakek Dibuku Iqro”

Foto seorang kakek yang berdiri sambil memegang tongkat ini terpampang jelas di bagian belakang buku Iqro', kakek ini siapa sih sebenarnya?

Okay, kenalin ini kakek kakek yang nemenin kita belajar ngaji dari iqro 1 sampai iqro 6. Dan berikut 4 fakta tentang “kakek Iqro” yang mungkin banyak kita belum tau

#1 Namanya K.H As'ad Humam

K.H As’ad Humam adalah penemu metode belajar ‘iqro’, Bersama dengan dengan team tadarus AMM, Yogyakarta. Tak banyak yang mengenal seorang K. H. As’ad. Tapi meski begitu, buku metode Iqro yang ia susun bersama Team Tadarus Angkatan Muda Masjid dan Mushalla (Team Tadarus “AMM”) Yogyakarta sudah ke pelosok negeri bahkan ke luar negeri.

#2 Seorang Pedagang

Beliau adalah seorang pedagang imitasi di pasar Bringharjo, kawasan Malioboro, Yogyakarta. Jiwa berwiraswasta itu ia warisi dari kedua orang tuanya. Dari Profesinya sebagai pedagang inilah beliau kenal dengan K.H Dachlan Salim Zarkasyi, dan dari pertemanan inilah beliau mengetahui metode Qiroti. Lalu akhirnya dikembangkan dengan metode yang lebih mudah lewat buku iqro.

Bener emang kata rasul tentang pengaruh teman bagi seseorang. Dalam sebuah hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan tentang peran dan dampak seorang teman dalam sabda beliau :

مَثَلُ الْجَلِيسِ الصَّالِحِ وَالسَّوْءِ كَحَامِلِ الْمِسْكِ وَنَافِخِ الْكِيرِ ، فَحَامِلُ الْمِسْكِ إِمَّا أَنْ يُحْذِيَكَ ، وَإِمَّا أَنْ تَبْتَاعَ مِنْهُ ، وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ مِنْهُ رِيحًا طَيِّبَةً ، وَنَافِخُ الْكِيرِ إِمَّا أَنْ يُحْرِقَ ثِيَابَكَ ، وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ رِيحًا خَبِيثَة

Permisalan teman yang baik dan teman yang buruk ibarat seorang penjual minyak wangi dan seorang pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin akan memberimu minyak wangi, atau engkau bisa membeli minyak wangi darinya, dan kalaupun tidak, engkau tetap mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, bisa jadi (percikan apinya) mengenai pakaianmu, dan kalaupun tidak engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tak sedap .” 

(HR. Bukhari 5534 dan Muslim 2628)

#3 Tidak Menyelesaikan Studi

Pada usia 18 tahun, ia terjatuh dari pohon dan mengalami pengapuran tulang belakang. Lehernya tak bisa digerakkan dan ia mesti berjalan dengan bantuan tongkat. Kecelakaan inilah yang membuatnya tak bisa menyelesaikan sekolah, ia hanya sampai kelas II Mualimin Muhammadiyah (setingkat SMA) di Yogyakarta.

#4 Menjadi Inspirasi Cincin Thanos ?

Jujur saya gak pernah nonton Avengers secara penuh, Cuma sekilas doang. Tapi ada yang unik, coba tebak ada berapa batu akik yang dikoleksi Thanos ? yap betul, ada 6. Persis dengan jumlah level Ketika kita belajar iqro kan ? Kalo dilihat lagi, warnanya sama dengan warna iqro yang bisa dibeli terpisah dari iqro 1 sampai 6 itu, coba aja liat haha

Apa karakter Thanos terinspirasi oleh perjalanan seorang anak TPQ dalam menguasai keenam level iqro ya? jangan jangan ini anu nih, ehhh hahaha. Lupakan teman teman, abaikan yang terakhir haha. Okay Kembali ke jalan yang benar.

Terlepas dari itu semua Berkat ditemukannya sistem Iqra’ ini, akhirnya di seluruh tanah air Indonesia terjadi suasana dan gairah baru dalam belajar membaca Al-Qur’an.

Maka terjadilah suatu gerakan baru yang dikemas dalam Gerakan M5A (Membaca, Menulis, Memahami, Mengamalkan dan Memasyarakatkan Al-Qur’an).

Bahkan kemudian, gairah dari gerakan ini tidak hanya terbatas di wilayah tanah air Indonesia, namun juga merembes ke negeri tetangga, Malaysia. Pada tahun 1992, Kementrian Pendidikan Malaysia telah mengundang penatar penatar metode Iqra’ dari Kotagede untuk mendedahkan (istilah Malaysia untuk “menatarkan”) metode tersebut pada guru-guru agama di 9 negara bagian Malaysia. Dan setelah diujicobakan selama dua tahun, maka sejak 1994 metode Iqra’ resmi diterapkan sebagai cara baru sistem belajar membaca Al-Qur’an bagi murid-murid sekolah dasar di Malaysia.

Demikian pula Kerajaan Brunei Darussalam, pada tahun 1993 juga telah mengundang tutor metode Iqra’ untuk mempresentasikan sistem ini di depan para pejabat kementerian pendidikan di sana. Dan pada tahun 1998, bersamaan dengan perayaan wisuda sarjana, Universitas Brunei Darussalam telah mengundang dua orang penatar metode Iqra’ dari Kotagede untuk melakukan penataran di sana, dengan peserta dari perwakilan negara-negara ASEAN.

Akhirnya, saat ini metode Iqra’ telah menjadi kebanggaan yang bisa membawa nama harum bangsa Indonesia, di mata dunia

Itulah 4 Fakta tentang K.H. As’ad Humam penemu metode Iqro yang telah banyak digunakan hampir oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Semoga ada manfaatnya dan terima kasih teman teman


Referensi :

Annuri, A., Baharuddin, E. and Saefudin, D., 2014. Usaha KH. As’ ad Humam Dalam Pembaruan Sistem Pengajaran Baca AlQur’an. TA'DIBUNA, 3(2), pp.1-15.

K.H Asad Humam Sang Kakek Penemu Metode Iqro

Pengaruh Teman Bergaul

As’ad Humam, Kiai Legendaris Muhammadiyah Penemu Metode Iqro’

https://www.marvel.com/characters/thanos/on-screen

16 komentar untuk "4 Fakta tentang “kakek Dibuku Iqro”"

  1. Comment Author Avatar
    Bahkan setelah kepergian beliau, metode ajarannnya masih terus lestari hingga saat ini. Semoga hal menjadi amal jariyah yang tak akan terputus. Aammiin.
  2. Comment Author Avatar
    baru tau fakta ke-4nya. ternyata sangat menginspirasi si tanos ya, pasti tanos khatam iqro.
    1. Comment Author Avatar
      hahaha intermezzo bang
  3. Comment Author Avatar
    astaga nggak kepikiran sama sekali kalau ternyata si bapak yang di belakang iqro itu orang yang pertama kali membuat sistem iqro. Karena bapak ini semua orang bisa belajar baca al-quran dengan lebih mudah.
  4. Comment Author Avatar
    Jadi intinya Qiroati lebih dulu ada timbang Iqro ya? Soalnya selama ini aku tahunya Iqro dulu, dari kecil pertama kali ngaji pakai Iqro. Terus tahu Qiroati baru sekitar SMP. Tapi ya sampai sekarang nggak pakai Qiroati, malah sekarang pakai Tilawati...

    Kalo ingat beliau ini aku punya cerita lucu sih. Pas masih TK (kalo gak salah) pernah mengira beliau ini Allah/Nabi Muhammad. Polos banget. Terus dijelaskan dan diluruskan lah sama ibuku tentang pemahamanku yang polis itu. Astaghfirullah, gimana yak, namanaya anak-anak, masih polos banget 😂😂
    1. Comment Author Avatar
      iya bener kak, qiroti lebih dulu dari iqro.makanya kuat sekali pengaruh pertemanan ya, gegara ketemu sama pencetus metode qiroti ini beliau akhirnya bisa kembangkan dengan metode yang lebih mudah lewat buku iqro ini. banyak teman saya yang kirain itu Tuhan juga kak haha, saya malah dulu kirain kalo iqro 1 itu untuk kelas 1 SD sampai iqro 6 untuk kelas 6 SD hahaha
    2. Comment Author Avatar
      Bener, metode Qiroati metode pertama yang mengajarkan konsep belajar Al Qur'an seperti yg kita ketahui skrng. Metode² yg muncul setelahnya meniru konsepnya Qiroati. Terlepas dari itu semua, niat baiknya adalah agar Al Qur'an dapat dengan mudah kita pelajari cara membacanya.
  5. Comment Author Avatar
    Ada nggak ya buku metode belajar Alquran selain yg ini?
    1. Comment Author Avatar
      ada kak, dulu pas masih SD ada namanya quran kecil di desa terus bacanya setiap huruf dieja dengan harakatnya. Alif fathah a, alif kasrah i, alif dhammah u, bacanya a-i-u. kalo yang saya tau sih itu aja, coba kita cari tahu sama sama kak :)
  6. Comment Author Avatar
  7. Comment Author Avatar
    Wah baru tau ada thanos masuk juga wkwkkwkw.
    Tp makasih banget lho artikelnya, saya baru tau fakta-fakta tersebut.
  8. Comment Author Avatar
    wah ternyata seperti itu ya, dari dulu baca iqro' dan dibelakang ada foto beliau, baru tau ini faktanya seperti itu. terimakasih ka info nya
  9. Comment Author Avatar
    ternyata pengaruh iqra yang di tulis bapak as'ad sudha sangat meluas sampai generasi sekrang masih memakai iqra untuk metode awal mengaji, masya Allah, amal jariyahnya yaa.....
  10. Comment Author Avatar
    Nice artikel kak! Baru tau setelah baca ini tentang kakek yang ada dibuku iqro. Pengaruh iqra yang ditulis sangat meluas dan tersebar yaa sampai generasi saat ini. Kereen!
  11. Comment Author Avatar
    Metode Iqra’ adalah salah satu metode yang mudah dipahami, diikuti dan dipelajari anak-anak usia pra-sekolah sekalipun. Barakallahi fiik, Bapak K.H As’ad Humam.
    In syaa Allah menjadi amal jariyyah untuk Bapak Kyai dan keluarga.
  12. Comment Author Avatar
    Yap, waktu itu aku ngaji enggak tau siapa kakek tua itu, tapi semakin beranjak dewasa, aku mulai mencari siapa kakek tua itu, dan ternyata siapa sangka dia adalah seorang pencipta iqro itu..